Gunung es terbesar di dunia, A23a, bergerak dari Antartika menuju Georgia Selatan, sebuah pulau terpencil milik Inggris yang kaya akan satwa liar. Gunung es ini kini hanya berjarak 173 mil (280 km) dan berisiko kandas serta terpecah, yang dapat mengganggu habitat penguin dan anjing laut.

Para ilmuwan dan pelaut terus memantau pergerakannya melalui citra satelit, karena bongkahan es dapat menciptakan tantangan bagi ekosistem dan navigasi. Ancaman serupa pernah terjadi sebelumnya, seperti gunung es A38 yang kandas pada 2004, menyebabkan kematian satwa liar.

Meskipun A23a terbentuk sebelum perubahan iklim modern, fenomena ini mencerminkan meningkatnya ketidakstabilan Antartika akibat pemanasan global. Gunung es ini diperkirakan akan tetap berada di sekitar Georgia Selatan selama bertahun-tahun, membawa dampak jangka panjang bagi lingkungan setempat.

#spjhebat #sscinfo #SekolahPembangunanJaya